TAKALAR — Dalam rangka Operasi Patuh 2025, Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Takalar turun langsung ke sekolah untuk memberikan edukasi dan pemahaman tertib berlalu lintas kepada pelajar di bawah umur.
Sosialisasi ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Takalar pada Senin (15/7/2025) dan dipimpin langsung oleh Kaur Bin Ops (KBO) Sat Lantas Polres Takalar, Ipda Muh. Hatta, bersama sejumlah anggota Sat Lantas.
Kegiatan tersebut disambut baik oleh pihak sekolah dan dihadiri langsung oleh Kepala Sekolah SMPN 1 Takalar yang mendampingi jalannya sosialisasi.
Dalam penyuluhan ini, Ipda Muh. Hatta menekankan pentingnya keselamatan saat berkendara, terutama penggunaan helm berstandar SNI sebagaimana diatur dalam Pasal 57 Undang-Undang No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.
“Pengendara sepeda motor wajib menggunakan helm berstandar Nasional Indonesia (SNI) untuk keamanan dan kenyamanan berkendara di jalan,” ujar Ipda Muh. Hatta di hadapan para pelajar.
Selain itu, Sat Lantas juga menyampaikan sasaran prioritas Operasi Patuh 2025, di antaranya pelanggaran oleh pengendara di bawah umur, pengendara sepeda motor yang tidak memakai helm SNI, pengemudi mobil yang tidak menggunakan sabuk pengaman (safety belt), serta pengendara yang mengonsumsi minuman beralkohol saat berkendara.
Ia juga mengingatkan bahaya berkendara melawan arus atau contra flow yang kerap memicu kecelakaan lalu lintas.
“Melalui sosialisasi ini, kami berharap para pelajar memahami pentingnya aturan berlalu lintas sejak dini dan tidak nekat berkendara jika belum cukup umur atau tidak memiliki kelengkapan surat-surat kendaraan,” pungkasnya.
Kegiatan ini diharapkan dapat menekan angka pelanggaran lalu lintas serta menumbuhkan kesadaran berlalu lintas yang aman dan tertib di kalangan pelajar.