Gowa – Lapas Narkotika Kelas IIA Sungguminasa hari ini, Kamis (21/08/2025), melaksanakan kegiatan panen lele di area kolam budidaya lapas. Kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan kemandirian sekaligus wujud nyata dukungan terhadap Program Ketahanan Pangan Nasional dan implementasi Visi Asta Cita Presiden Republik Indonesia.
Panen lele tersebut melibatkan warga binaan yang mengikuti program pembinaan kemandirian , dengan tetap berada di bawah pengawasan oleh petugas. Melalui kegiatan ini, warga binaan diberikan keterampilan budidaya ikan lele yang bermanfaat, sekaligus menanamkan nilai kerja keras, disiplin, dan kemandirian yang akan menjadi bekal hidup setelah bebas nanti.
Kepala Lapas Narkotika Sungguminasa, Gunawan, menyampaikan bahwa kegiatan panen lele ini merupakan upaya lapas dalam berkontribusi langsung pada ketahanan pangan. “Program ini sejalan dengan Asta Cita Presiden, khususnya dalam mendorong kemandirian pangan. Kami berharap warga binaan dapat menguasai keterampilan budi daya ikan sebagai bekal hidup mandiri setelah selesai menjalani masa pidana,” ungkapnya.
Selain memberikan keterampilan praktis, program ini juga mendorong pemanfaatan lahan kosong di dalam lapas agar lebih produktif. Dengan adanya kegiatan budi daya lele, lahan yang sebelumnya tidak terpakai kini dapat memberikan hasil yang bermanfaat dalam jangka panjang.
Panen lele juga menjadi sarana pembinaan mental dan karakter bagi warga binaan. Melalui keterlibatan langsung, mereka diajarkan untuk bekerja sama, disiplin, serta bertanggung jawab terhadap pekerjaan yang dijalani. Nilai-nilai tersebut diharapkan dapat membentuk sikap positif saat kembali ke masyarakat.
Melalui panen yang dilaksanakan hari ini, Lapas Narkotika Sungguminasa menegaskan komitmennya untuk terus mendukung program pemerintah, khususnya dalam bidang ketahanan pangan, sekaligus menguatkan tujuan pemasyarakatan yang menitikberatkan pada pemulihan dan pembinaan warga binaan. (*)